Jumat, November 15, 2024
BerandaNewsPembebasan Jalur Lingkar Kota Cari Celah Hindari Broker Tanah

Pembebasan Jalur Lingkar Kota Cari Celah Hindari Broker Tanah

WONOGIRI-Rencana pembangunan Jalur Lingkar Kota (JLK) tengah menghadapi persoalan besar, selain sangat membutuhkan dana sekira Rp.5 Milyar untuk membiayai pembebasan tanah, juga dibutuhkan kejelian agar pembebasan tanah tidak tersandung makelar (broker) tanah saat pembebasan tanahnya kelak.

Namun Kepala Bagian (Kabag) Pertanahan Setda Pemda Wonogiri, Guntur mengakui pihaknya akan kesulitan untuk tidak berhadapan dengan broker, sebab perkiraannya broker itu tetap ada. Nah salah satu jurus jitu untuk menghadapi politik broker, Kabag Pertanahan sedang menjalin kerjasama dengan lembaga penilaian dan auditor Sih Wiryadi dan Rekan. Harapannya panitia pembebasan tanah tidak akan terjebak permainan harga tanah.

Terkait penganggaran dana pembebasan tanah sebanyak Rp.5 Milyar telah diajukan ke DPRD Wonogiri untuk ditetapkan dalam APBD 2011. Kabag Pertanahan meyakini usulannya itu akan disetujui, kelak. Setelah disetujui dan dicairkan, proyek pembebasan tanah diharapkan segera bisa dilanjutkan. Tahapannya  yaitu pembebasan tanah di lima Desa di dua Kecamatan. Yaitu di Desa Singodutan dan Pare (Selogiri), Kelurahan Wuryorejo dan kawasan hutan Perum Jasa Tirta (PJT) dan Perhutani di Wonogiri.

Pembebasan tanah JLK di tiga Desa di Kecamatan Wonogiri Kota sudah selesai 100 persen, menghabiskan uang Rp.6,7 Milyar pada 2009-2010 lalu. Total tanah yang telah dibebaskan seluas 43,569 hektar. Sedangkan yang belum dibebaskan seluas 6,6 hektar. Dari 6,6 hektar yang tersisa, didalamnya antara lain ada lahan milik PJT dan Perhutani. Ini juga menjadi persoalan tersendiri.

Sebab baik PJT maupun Perhutani tentunya membutuhkan lahan kompensasi, sebagai ganti lahan hutan yang digunakan sebagai sarana JLK. Lahan PJT yang akan dilalui JLK ada seluas 13,74 M2 (1,3 Hektar), dan lahan Perhutani ada seluas 8,278M2 (0,8 hektar) lahan hutan semua di Wonogiri Kota. Khusus untuk pembebasan tanah milik PJT dan Perhutani, pihak Bagian Pertanahan tengah menyiapkan surat permohonan ke pemerintah pusat.

“Kedepan kita tidak bisa menghindari broker dalam pembebasan lahan JLK. Solusinya kita melibatkan lembaga penilaian dan auditor Nasional yang berkantor cabang di Solo Raya. Tugas lembaga ini adalah menafsir harga tanah rakyat yang akan dibebaskan,” terang Guntur di kawasan kantor Sekda Wonogiri, Sabtu (5/2) kemarin.

Diterangkan, pembangunan JLK direncanakan membutuhkan lahan sepanjang kurang lebih 17 KM dan lebar 16 meter. Sampai tahun ini, seyogyanya pemebasan tanah untuk pembangunan JLK sudah selesai, karena target perencananaan harus selesai tahun 2011, namun karena kemampuan kas daerah sangat terbatas, kemungkinan agak tertunda sampai akhir 2011.

Ditambahkan, pembangunan proyek JLK ini merupakan program Pemerintah Kabupaten Wonogiri, dimana anggaran pembebasan tanahnya murni dari kantong Kas Kabupaten Wonogiri, sering pengadaan barang dan jasa dilakukan secara sharing kabupaten dan propinsi Jawa Tengah, sedangkan pengerjaan fisiknya dikerjakan oleh pemerintah pusat.

“JLK ini sangat penting, karena Wonogiri satu satunya Kabupaten yang belum mempunyai jalur lingkar kota. JLK ini untuk mengantisipasi kemacaten atau kepadatan lalulintas di tahun tahun yang akan dating,” jelasnya. JLK dibangun dari pertigaan Bulusulur Wonogiri arah Pokoh Kidul tepi wadug gajah mungkur terus ke barat mengikuti tepi Wadug melintasi Perhutani ke terminal Induk Selogiri.

Diantara tengah tengah antara jalur Wonogiri Selogiri itu juga tembus jalan menuju ke Kecamatan Ngadirojo menuju ke Baturetno dan Pacitan Jawa Timur dan ke Kecamatan Wuryantoro menuju ke Pracimantoro dan DIJ Wonosari. (bsr)

RELATED ARTICLES

Most Popular

Recent Comments

dwi pada
tami pada
AGITATA pada
seno pada
Redaksi pada
Drs. Panjul pada
Minni pada
Ciko pada
Dian Ari Anggara pada
Redaksi pada Redaksi
nofiana pada
Singo pada
bagus sarengat pada
liverpool pada Redaksi
agung saputra pada Pandowo Merahkan Karawang
anto pada
anto pada
medoel pada
SINGO pada
Koperasi Produsen Kahelaan Jaya pada Pabrik Jamu Mebutuhkan Ribuan Ton Empon Pertahun
Koperasi Produsen Kahelaan Jaya pada Pabrik Jamu Mebutuhkan Ribuan Ton Empon Pertahun
wonogiri pada Redaksi
poppy pada Redaksi
wonogiri pada Redaksi
wonogiri pada Redaksi
bupati singkong pada Si Anak Yatim Yang Mandiri
Sekarimbi pada Pakaian Se-almari Dicuri
fahri dwi setyawan, S.Kom pada Kunjungan Dinas Pendidikan ke Bupati
wonogiri pada Redaksi
dimas pada Redaksi
Ki Ranjang pada Hasil Pilkades di Ngadirojo
Mak Cendol pada Hasil Pilkades Di Manyaran
Giri Amparan Jati pada Pembangunan Pabrik BH Dimulai
ANTONIUS SRI HARJONO pada Wisata Air Telaga Rowo Batuwarno Dibuka
mBetal boy pada Raskin Berkutu dan Berdebu
Khozin Sobo pada Wonogiri Ber-Shalawat
Aryo jagalbilowo pada Redaksi
ANTONIUS SRI HARJONO pada Ada 200 Zona Pendirian Tower
prapto gypsum pada Maling Resahkan Wonogiri Kota
prapto gypsum pada Maling Resahkan Wonogiri Kota
kube berkah mandiri pada Donor Darah PMI Ranting Wuryantoro
bambang pada Terapi Ion Elektrik
bejodomas pada Terapi Ion Elektrik
ANTONIUS SRI HARJONO pada Profile Kepala UPT OWSA WGM
ANTONIUS SRI HARJONO pada Guntur Wasito : Jangan Rebutan Jabatan
ANTONIUS SRI HARJONO pada Guru PNS SD Jatiroto Menjadi Korban Gendam
ANTONIUS SRI HARJONO pada Kejar Target Sampai Lupa Mencari Istri
ANTONIUS SRI HARJONO pada Pulang Dari Jakarta Katiman Gantung Diri
mastris bengkel hp etan timbuljaya pada Tabrakan Suzuki Ertiga vs Honda Supra Satu Korban Tewas
Aryo jagalbilowo pada Lagi, Bocah SMP Cabuli Balita
herzsya pada Redaksi
Pardi Supardi pada Pilkades Sedayu Catat Rekor
Warga Desa Sedayu pada Pilkades Sedayu Catat Rekor
Baridah Widodo pada Pondhok Dhahar Gege Wonogiri
Joko Jolodhot pada Aktivitas di Terminal Slogohimo
Tiyang Alit Wonogiri pada Kendaraan pribadi Bupati Wonogiri
G. Rury Sebastian pada Patung Bedol Desa Riwayatmu Kini
suyatmen alias banceng pada Obyek Wisata Girimanik
Bayu Pradityo pada Sekilas Tentang Wonogiri
Rudiyanto pada Sakit Bisa Dikredit
soeharno teman sekampung Agus Uprit pada Karyawan RM Moro Seneng Tenggelam Di Waduk Gajah Mungkur
ENI KUSRINI RAHARDJO pada Kec Pracimantoro Gelar Pilkades di 3 Desa
astriey shimilikitiy pada Wanita Sebatang Kara Butuh Perhatian
Hamiudin Hamdu pada Mirip Manggis Aroma Serasa Durian
Pecinta infowonogiri.com pada Dana PNPM-MP di Kismantoro
home design tinyportalmedia pada Kegiatan Syawalan TPA Albarokah RW.5 Kismantoro
Pecunta infowonogiri.com pada Enthung Johar Rasanya Lezat
kumpulan soal dan pembahsaanya serta materi pada Kasek Disidang Karena Antar Wanita Bukan Muhrimnya
Muhammad Pangilan Eriel pada Proyek Water Boom Divonis Dihentikan
blendung cah nguter pada Modal SMS Nambang Judi Toto Gelap
Edykismantoro pada Suasana terminal lebak Bulus
Trisno pada Iklan Dept Kehutanan
Edy Kismantoro pada Gunung Merapi Meletus