kua giritontroinfowonogiri.com – GIRITONTRO – Garda terdepan Kementrian Agama dalam memberikan pelayanan bagi masyarakat yang akan melaksanakan pernikahan adalah di Kantor Urusan Agama (KUA) di setiap Kecamatan. Namun sayang pelayanan yang diberikan oleh KUA Kecamatan giritontro jauh dari memuaskan. Bahkan cenderung mengecewakan dan lebih menyedihkan.

Berikut adalah bukti tuduhan yang dilontarkan oleh warga masyarakat Kecamatan Giritontro, soal pelayanan yang kurang baik di KUA Kecamatan Giritontro. Contoh nyata, dimulai dari kesemrawutan administrasi. Mulai saat pendaftaran menikah, sampai pada keterlambatan memberikan buku nikah terhadap pasangan yang menikah. Hal tersebut bisa terjadi sampai sepekan.

Kasus terbaru terjadi, ketika ada pasangan menikah dari Dukuh Gunung Bromo. Semestinya proses pernikahannya (baca: akad nikah) di rumah pihak mempelai perempuan, terjadi pembatalan kurang dua hari dari hari H oleh KUA. Pihak KUA beralasan pejabat yaang berwenang mengikuti upacara di Kabupaten.

Sebagai masyarakat bawah (baca: golongan masyarakat miskin, dan bodoh) tidak mudeng birokrasi dan administrasi kepemerintahan, tidak bisa menerima alasan yang diberikan oleh KUA Giriitontro. Karena itu masyarakat Giritontro berharap pelayanan KUA Giritontro diperbaiki, dan mental pegawai/pejabatnya agar dapat memberikan kepuasan dan kebahagiaan masyarakat.

“Sekali lagi kami mohon mental SDM dibina, pelayanan di KUA Giritontro dievaluasi agar menjadi lebih baik,” tulis Catur , pengirim surat pembaca yang dikirimkan ke meja redaksi Portal Berita Wonogiri, Sabtu (19/1/13).

Sementara pihak KUA Kecamatan Giritontro dan Kementrian Agama Kabupaten Wonogiri belum dikonfirmasi karena sedang libur. Paling cepat setelah masuk kerja baru akan dikonfirmasikan ke pejabat terkait, secepatnya.[redaksi/catur]

By Redaksi

3 thoughts on “Pelayanan KUA Giritontro Buruk , Tunda Pernikahan Warga”
  1. Sekali lagi kami mohon mental SDM dibina, pelayanan di KUA Giritontro dievaluasi agar menjadi lebih baik,” tulis Catur , pengirim surat pembaca yang dikirimkan ke meja redaksi Portal Berita Wonogiri, Sabtu (19/1/13)….LOL…LOL…

  2. ternyata ortunya catur kaget ketika berita ini dikonfrontir. dan ortunya langsung telepon Catur, anaknya yg berada di JKT. dan Catur mengaku tidak pernah mengirimkan berita tsb ke redaksi. Dan Buku Nikah si catur diberikan sehari sesudah hari pernikahannya. (info dari kua giritontro).

Tinggalkan Balasan