
infowonogiri.com – WONOGIRI – Belasan Kepala Desa (Kades) dan mantan Kades di wilayah Kabupaten Wonogiri diprediksi akan mendaftarkan diri sebagai bakal calon anggota DPRD Wonogiri pada Pemilu Legislatif 2014 mendatang, melalui partai politik.
Antara lain R Edi Prayitno (Kades aktif Ngadirojo baru terpilih 19 Desember 2012 lalu), Kenthut Suparyono Kades Tukulrejo Giriwoyo, Surono (Paranggupito), Sulis (Pulutan, Wuryantoro), Sri Hartini (Genengharjo Tirtomoyo), Narno (Made Slogohimo), Jati (Jarotiroto), Supar (Boto, Baturetno), Mulyadi (Manyaran), Triyono (Eromoko) Hartono (Manjung, Wonogiri), Bambang (Pracimantoro).
Salah satu partai politik peserta pemilu 2014 yang diminati oleh para Kades dan mantan Kades adalah Partai Gerakan Idonesia Raya (Gerindra) yang dipimpin Prabowo Subiyakto. Mereka diketahui menghadiri acara rapat persiapan hari ulang tahun Gerindra, Minggu (3/2/13) di Jatibeduk Wonogiri.
Beberapa Kades dan mantan Kades tampak masih ragu dan malu. Terbukti mereka enggan dikonfirmasi wartawan, dan sebagian belum mengambil formulir. Namun sebagian Kades dan mantan Kades terang terangan ingin nyaleg lewat Gerindra. “Inggih, nyuwun pangestune,” ujar Sri Hartini mantan Kades Geneng Harjo dua periode.
Dalam pertemuan tersebut juga terlihat beberapa kader Partai Golkar dan PDI-Perjuangan yang dulu pernah menjadi anggota Dewan dari kedua partai tersebut. Antara lain Kartini, wanita asal Desa Kecamatan Tirtomoyo. Kartini tidak berkomentar sama sekali. Dia hanya tersenyum dan menyapa saja.
Kemudian ada mantan balon Wakil Bupati Siti Hardiyani. Wanita istri pengusaha asal Kecamatan Baturetno itu pernah mendaftarkan diri sebagai kandidat Balon Wakil Bupati dari koalisi tiga parpol Partai Golkar, Partai Demokrat dan PKS. Namun Siti Hardiyani juga tidak berkomentar banyak. “Saya hanya ingin lebih baik,” ujar kader PKS ini.
Satu lagi, adalah Sardi DP, mantan anggota DPRD II Wonogiri tiga kali. Namun Sardi menyatakan dirinya tidak akan mencalonkan sebagai Anggota DPRD dari partai Gerindra untuk tahun 2014 mendatang. “Saya tidak boleh mencalonkan diri karena tidak diperbolehkan anak anak saya,” ujarnya. Sardi kini menduduki posisi sebagai Ketua Bidang Organisasi Keanggotaan dan Kaderisasi.
Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Wonogiri Sriyadi mengemukakan, orang yang akan mencalonkan sebagai anggota dewan melalui Gerindra ada sebanyak 45 orang. Sebanyak lima orang diantaranya dari calon perempuan. Delapan orang diantaranya telah mengambil formulir pendaftaran.
Sriyadi menargetkan perolehan suara pemilu legislatif meningkat dibandingkan lima tahun lalu. Tahun lalu Gerindra berhasil meraih dua kursi di DPRD II Wonogiri, yaitu Indun Suyetno dari Kecamatan Karantengah (Dapil 4), dan Suratno dari Kecamatan Selogiri (Dapil I). “Kami menarget dua kursi per dapil, total 10 kursi,” kata Sriyadi.[bagus]
Untuk yang ndaftar caleg buat cari kerjaan silakan mundur, namun jika punya Misi Dan Visi yang Amanah demi Kesejahteraan rakyat silakan maju terus.
tolong dong ejaan nya yg jelas….biar lebih mudah dibaca…dan dipahami
mudah2an para lurah dan mantan lurah ini tidak hanya cari kerjaan,jabatan untuk kepentingan pribadi mereka,,,