infowonogiri.com-WONOGIRI-Kapolres Wonogiri melalui Kepolisian Sektor (Polsek) Ngadirojo menduga peristiwa perusakan jaringan listrik mesin produksi PT Liebra Permana (LP), di Kaliampuh Desa Ngadirojo Kidul Kecamatan Ngadirojo disabotase oleh oknum. Oknum tersebut bisa orang dalam atau bisa oleh orang luar.

Motifnya bisa jadi karena oknum pelaku kecewa terhadap PT. LP sebagai institusi atau bisa jadi karena kecewa terhadap seseorang atau lebih, karyawan PT. LP. “Analisanya bisa jadi orang dalam yang tidak diterima bekerja di PT Liebra Permana,” ujar Kapolres Wonogiri AKBP Ni Ketut Swastika SIK melalui Kapolsek Ngadirojo AKP Darmanto SH.

Apapun motifnya, melakukan sabotase atau mencuri, yang jelas perbuatan tersebut, menurut Kapolsek melanggar tindak pidana umum. Karena, pihak kepolisian terus akan mengusut siapa oknum pelakunya.

Seperti diberitakan, Perusahaan nasional PT Liebra Permana (LP) Semarang yang membuka cabang baru di Wonogiri, Rabu (22/2) diduga menjadi sasaran sabotase oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Pelaku merusak jaringan listrik mesin produksi dan kaca jendela kantor yang terletak di Gedung E Balai Latihan Kerja (BLK) Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnaker) Kabupaten Wonogiri di Dusun Kaliampuh Desa Ngadirojo Kidul Kecamatan Ngadirojo.

Dugaan lain, dimungkinkan telah terjadi tindak pidana pencurian dengan modus pencurian dengan pemberatan. Indikasinya, pakaian dalam sebanyak 28 BH pasang. Namun kerugian tesebut oleh PT LP dianggap tak terlalu berarti.

Akan tetapi kerugiannya akibat kerusakan jaringan listrik mesin produksi dan kaca jendela diperkirakan ada Rp.1 juta. “Kerugian akibat kerusakan dan barang yang hilang tidak terlalu merugikan,” ujar Kepala Produksi PT LP Wonogiri, Nunuk Setyaningsih. ([email protected])

By Redaksi

One thought on “Analisa Polisi PT Liebra Permana Disabotase”

Tinggalkan Balasan