
infowonogiri.com – WONOGIRI – Dua anak-anak pria dan wanita pelajar sekolah lanjutan tingkat atas diduga berbuat mesum di dalam warnet “dob” di lingkungan Gerdu Kelurahan Giripurwo Wonogiri, atau sebelah barat terminal Angkudes Wonogiri Kota.
Keduanya tertangkap tangan oleh tim Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) Polres Wonogiri, Kamis (2/8) setelah penduduk sekitar melaporkannya melalui sambungan telepon. “Ya di sini ini tertangkapnya, di kamar nomor 1,” ujar Hari pengelola warnet dob.
Siapakah dia? Kedua siswa dan siswi nahas itu adalah berinisial AE ( 17 th) dan berinisal AP ( 16th). AE adalah warga Desa Tanggung, sonoharjo Kecamatan Wonogiri Kota, kelas 3 SMA N 2 Wonogiri. Saat tertangkap keduanya juga masih mengenakan seragam sekolah.Sedangkan AP adalah warga Segawe Desa Purwosari Kecamatan Wonogiri Kota. AP berstatus sebagai pelajar kelas 2 SMK N 1 Wonogiri. Aksi penggrebegan di warnet tersebut terjadi sekira pukul 12.00 Wib. Usai tertangkap polisi membawa keduanya ke Mapolres Wonogiri untuk diperiksa.
Usai dimintai keterangan untuk laporan kejadian, kemudian diserahkan ke Satreskrim Polres Wonogiri. Oleh Satreskrim pihak perempuan dikirim ke dokter kandungan RSUD Soediran Mangun Sumarso untuk keperluan visum at repertum.Berdasarkan informasi dari warga setempat, kedua pasangan pelajar tersebut memang sudah menjadi target sejumlah pemuda sebayanya. Benar, setelah calon sasaran datang ke warnet berpasangan, warga mulai memasang strategi.
Ternyata benar, pasangan pelajar tersebut tanpa sungkan dan tanpa malu-malu bermesraan di dalam KBU nomor 1. Padahal KBU nomor 1 dekat dengan pintu warnet. Warnet tersebut juga tidak sepi, meski sedang tidak banyak pengunjung.“Keduanya bukan pengunjung sendirian, KBU lain juga ada ngenet. Intinya ada orang lain. Penjaganya juga ada. Tetapi seperti sengaja pamer berbuat seperti itu,” ujar nara sumber di sekitar TKP. Nah kebetulan, salah satu pemuda ada yang merasa tertantang.
Saat itu juga pemuda itu melaporkan melalui telepon. Anehnya meski dilaporkan ke polisi, kedua pasangan itu tidak pergi meninggalkan warnet. “Boro-boro kok pulang atau menghentikan perbuatannya, malah pangkon,” katanya lagi.
Pelapor kebetulan pemuda. Pelapor kebetulan pernah mendaftarkan diri sebagai anggota polisi, tetapi belum diterima. Jadi dia banyak kawan polisi. Dialah pelapornya, tanpa menyebutkan identitasnya. Pemuda tersebut pulalah yang menjadi saksinya, dari dua saksi yang ada.
Kapolres Wonogiri AKBP Ni Ketut Swastika SIK sudah dikonfirmasi infowonogiri.com viaTelepon , Kamis kemarin. Namun tidak ada penjelasan dari Wonogiri Satu. Melalui ajudannya, dijelaskan Kapolres saat itu tengah persiapan taraweh keliling.
Terpisah, AE sudah ditemui wartawan, namun ia tidak bisa berkata apapun. Tatapan matanya kosong. Sesekali hanya menelan ludah atau menundukan kepala. Sesekali pula menatap wartawan. Namun bibirnya tertutup rapat seperti terkunci.
Sampai Jumat (3/8) kemarin AE masih diamankan di Mapolres. Terhitung sudah dua hari semalam. Dia ditemani oleh keponakannya dan Kepala Desa Manjung Wahyono Jangkung. Wahyono mengatakan, bahwa masalah ini masih dalam penyelidikan kepolisian.
Terkait latar belakang keluarga, AE adalah anak tunggal. Kedua orang tuanya berdagang di Jakarta. Di Wonogiri tinggal bersama embahnya. “Dia itu anak tunggal, dari penampilannya tidak tampak kalau dia anak nakal,” ujarnya.
Sedangkan pihak perempuan, AP tidak berhasil dikonfirmasi. Kepala Desa Purwosari, Kadris yang juga mendampingi AP, sudah memberikan keterangan. Pihaknya masih menunggu hasil visum. “Tapi kalau pihak orang tua laki laki dan anaknya bertanggung jawab, maka pihak tidak akan menuntut hukum,” ujar Kadris.[[email protected]]
Arep dadi opo cahhhh, pelajar kok ra genah…..
walah ngisin-isini cooaaah …omahku cdak smk n 1 yo cdak sma n 2,,,karep sekolah opo ora…ratges_raceto…
pak polisi mohon sweeping juga…timur stadion pringgodani itu juga jalur mesum antara jam 19.00 s/d 02.00 wib
mas/mbak yg bkin brita, itu yg cwo bkan anak manjung, tpi tanggung, sonoharjo, mohon di benarkan nggih,,
Terima kasih atas koreksinya, dan sudah kami revisi
wah kekendelen kui
geg ning cedak lawang
@jono yen mengklarifikasi sing bner wae mass,,sing mesum ning warnet kwi udu tjah tanggung ning tjah ngasem,,,jo salah muna-muni kwe mass…!!!!!!!!!!!!!!!
sing nglaporne goblok. mending sing mesum, dijak main breng. malah jos