infowonogiri.com-WONOGIRI-Sepertinya, Sugimin alias Parso Tiyono (87) sudah tak sabar lagi menunggu antrian panggilan dari yang Maha Kuasa. Karena dirasa terlalu lama, warga Dusun Gandul RT 01 RW 01 Kelurahan Giriwono, Wonogiri itu nekat memilih mengakhiri hidup dengan gantung diri, pukul 15.00 Jumat (7/10) kemarin.
Ayah lima anak satu istri itu gantung diri menggunakan tali senar yang diikatkan di batang pohon mlanding belakang rumahnya. Kali pertama diketahui oleh anak ragil dari lima bersaudara, Narti (43). Saat itu dia terbangun tidur, mengetahui ayahnya tidak ada di ruangan, ia keluar ke belakang rumah. Diketahui ayahnya ditemukan tergantung di pohon mlanding.
Saat itu juga dia berteriak meminta tolong kepada warga sekitar, lalu diteruskan ke Polsekta Wonogiri. Dian (30) warga setempat menyebutkan, korban diturunkan oleh Tarmin dan Katiman menggunakan tangga, sebelum petugas kepolisian datang. Jenasah rencananya akan dikebumikan Jumat malam petang.
Kapolres Wonogiri AKBP Ni Ketut Swastika melalui Kapolsek Wonogiri AKP Hadijah Sahab mengemukakan, hasil pemeriksaan medis dan temuan barang bukti di lokasi kejadian menyebutkan korban murni mati bunuh diri. “Penyebabnya korban menderita sakit prostat sudah dua tahun tidak kunjung sembuh,” ujar Kapolsekta Hadijah Sahab. ([email protected])

By Redaksi

One thought on “Tidak Sabar Antri Gantungdiri”

Tinggalkan Balasan