infowonogiri.com-WONOGIRI-Gus Ris yang mempunyai nama lengkap Agus Susanto Rismanto mengunjungi Pemerintah Daerah Wonogiri, Kamis (15/9) kemarin. Gus Ris yang juga Ketua Komisi A DPRD Bojonegoro itu datang bersama 9 orang anggota wakil rakyat yang duduk di Komisi A DPRD Bojonegoro.
Gus Ris mengatakan, kedatangannya ke Wonogiri adalah dalam rangka ingin mengetahui tentang aset daerah di Kabupaten Wonogiri. Sacara kebetulan topografi Bojonegoro dengan Kabupaten Wonogiri ada kemiripan. Namun di Kabupaten Wonogiri tidak ada asetda yang terlantar.
Menurutnya pengelolaan Asetda Kabupaten Wonogiri lebih maju dibandingkan dengan pengelolaan Asetda Kabupaten Bojonegoro. “Kami ingin menata aset yang ada di Kabupaten Bojonegoro. Bojonegoro agak tertinggal dalam pengelolalan Asetda dibandingkan Wonogiri,” katanya.
Kedatangan Gus Ris dkk diterima oleh Asisten I Bidang Pemerintahan Edi Sutopo dan anggota Komisi B DPRD Wonogiri Titik Sugiyarti dan staf Bupati Dwi Dono dan Kesdu, serta Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan Daerah (DPPKAD) Wonogiri Teguh.
Menurut Edi, Asetda Wonogiri tidak pernah ada terjual ke pihak luar dan tidak ada asetda yang terlantar. Sebaliknya ada sejumlah asetda Bojonegoro yang terlantar meski secara dejure sudah legal namun belum dikelola dan belum disertifikasi oleh pemerintah daerah.
Menurutnya jikalau Asetda tidak dikelola dengan baik, kedepan bisa mengancam keuangan daerah. Sebab selama ini, Pemda Bojonegoro hanya ditopang oleh industry Migas. Sementara asetda yang cenderung banyak di lahan pertanian belum tergarap.
“Kita punya Asetda yang akan kita lepas ke pihak ketiga, yaitu tanah untuk kawasan pengembangan Kabupaten Bojonegoro akan tetapi sistem pengelolalannya perlu diperhitungkan dengan baik,” ujarnya. ([email protected]).