infowonogiri.com-WONOGIRI-Supir bus PO Tunggal Dara AD 16 15 BG, Ristono (34) warga Desa Sukomangu Kecamatan Purwantoro, layak menjadi tersangka pelanggaran kecelakaan laulintas yang menewaskan Heru Subroto alias Aris (40) warga Cubluk RT 02 RW 04 Kelurahan Giritirto Kecamatan Wonogiri.
Indikasinya, supir bus tersebu terlibat dalam peristiwa lakalantas dengan Sepeda Motor Yamaha Vega AD 6174 VG yang dikendarai Aris. Hal itu dikemukakan Kapolres Wonogiri AKBP Ni Ketut Swastika melalui Kasatlantas AKP Joeharno SH, kemarin.
“Sepeda motor tersebut kecelakaan akibat bersenggolan dengan bus tersebut. Selain itu bus tersebut terindikasi melindas atau menabrak tubuh korban hingga terluka parah,” ujarnya. Menurut Kasatlantas, supir bus tersebut melanggar pasal 310 (4) UULAJ dengan ancaman maksimal 2 tahun.
Dalam rangka melengkapi berita acara pemeriksaan, selain terlah memeriksa calont ersangka, polisi juga telah memintai keterangan saksi yaitu kondektur bus tersebut Budi Prasetyo (36) warga Ngadirojopetugas parker warga Wonogiri.
Hasil olah TKP yang dilakukan petugas unit laka Satlatnas Polres Wonogiri dengan keterangan saksi telah mendekati kesamaan terkait kronologis kejadian lakalantas yang terjadi di Jl Raya Wonogiri Senin (4/7/11) lalu.
Sementara jenasah Aris dimakamkan pukul 10.30 Selasa (5/7/11) dipemakaman umum Kaloran Giritirto Wonogiri. Pantauan wartawan ini ratusan kerabat, tetangga dan handaitolan yang melayat ke rumah duka. Aris selama ini dikenal sebagai orang yang supel dan mudah bergaul, baik di kalangan karantaruna, olahraga dan komunitas penggemar hewan piaraan.
Aris karyawan toko olahraga di Wonogiri kota itu meninggalkan seorang istri bernama Jarwanti alias Naknuk (35) yang sehari harinya bekerja sebagai pedagang ayam potong di pasar Wonogiri Kota,d an meninggalkan dua orang anak wanita berumur 12 tahun dan pria 3 tahun.
“Semua keluarganya tampak tabah. Hari ini baru dimakamkan karena menunggu kerabatnya yang berada di luar kota. yang melayat juga banyak sekali, sebab orangnya ramah dan senang guyon dan banyak kawan dari berbagai kalangan,” kata Bambang Widi Hartono tetangganya. ([email protected])