Teror bom paling meresahkan bagi umat muslim bukan saja non muslim (bsr)
WONOGIRI-Dalam pengamatan pengurus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Jawa Tengah, munculnya aksi terorisme tidak hanya merugikan umat non muslim, tetapi justru yang paling dirugikan adalah Umat Muslim. Karena itu kader Ka’bah di Jawa Tengah akan mengusung isu itu ke tingkat nasional agar dibahas di tingkat Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP.
Hal itu dikemukakan oleh Wakil Sekretaris Majelis Pertimbangan Partai (MPP) DPP PPP Mudrick Setyawan M Sangidoe dan Wakil Ketua DPW PPP Jawa Tengah Istajib AS di sela sela Musyawarah Cabang ke VI DPC PPP Wonogiri, di gor Giri Wahana, Kamis (30/12).
Tengah meminta DPP PPP mengkaji ulang manfaat bergabungnya partai itu dalam sekretariat gabungan (setgab). Sebab, setgab dinilai lebih besar mudaratnya daripada manfaatnya. Bahkan, setgab dianggap membelenggu demokrasi.
Hal itu kemarin dikatakan Wakil Sekretaris Majelis Pertimbangan Partai (MPP) DPP PPP Mudrick S Sangidoe dan Wakil Ketua DPW PPP Jawa Tengah Istajib di sela-sela acara Musyawarah Cabang PPP Wonogiri. “Saya melihat setgab lebih besar mudaratnya daripada manfaatnya. Makanya kami akan minta bergabungnya PPP di setgab ditinjau ulang,” kata Mudrick.
Setgab, lanjut Mudrick, hanya menjadi alat legitimasi kepentingan. Bahkan, Mudrick, berpendapat setgab sangat berbahaya bagi demokrasi. Setgab yang merupakan lembaga non formal partai-partai pendukung pemerintah justru lebih berkuasa dibanding koalisi di parlemen. “Semua hal terkait politik lebih dahulu dibahas dan disepakati di setgab. Baru dibawa ke gedung dewan. Ini berbahaya,” imbuh pria yang juga koordinator PPP wilayah eks Karesidenan Surakarta itu.
Sedangkan Istajib juga mengatakan hal yang nyaris sama. Bahkan, dia terang-terangan DPP PPP tak perlu takut diresufle. Sebab, dengan diresufle, justru PPP akan lebih berani bergerak dan mengritisi pemerintah. “Kalau dua kader PPP di kabinet mau diresufle karena keluar dari setgab, kami malah menyambut baik itu. PPP akan lebih bersemangat. Aspirasi ini akan kami kirim ke DPP,” katanya.
Selain itu, dua petinggi PPP itu mengatakan PPP tetap pada jalurnya yakni memperjuangkan terjaganya syariat Islam. Karena itu pula, dengan tegas Mudrick dan Istajib meminta pemerintah membubarkan Ahmadiyah. Pembubaran Ahmadiyah itu menurut mereka merupakan target bersama. “Akan kami bawa ini ke forum resmi Musyawarah Wilayah sehingga bisa menjadi usulan partai,” kata Istajib.