Jumat, November 15, 2024
BerandaNewsPemda Dituding Tak Punya Konsep Wisata Waduk Gajah Mungkur

Pemda Dituding Tak Punya Konsep Wisata Waduk Gajah Mungkur

GGLINK-NEWS-WONOGIRI-Pemda Wonogiri khususnya Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Obyek Wisata Waduk Gajah Mungkur (OW-WGM) dinilai tidak mempunyai konsep pengelolaan obyek wisata WGM. Sehingga OW-WGM terkesan mandek dan tertinggal jauh dengan obyek wisata air di daerah lain.

Tudingan miring itu dilontarkan oleh Ketua Paguyuban Sanggar Keraton Tirtowening (PSK-T) Kabupaten Serang Propinsi Banten, H Putranegera, pada sarasehan di gedung Jetski WGM, Minggu, (24/10). Acara itu dihadiri oleh Kepala UPT, Pengurus PSK-T, Pengurus Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Wonogiri, anggota dan Pedagang Kaki Lima (PKL) WGM.

Sebagai priyayi asal Kraton Surokarto, Putranegera merasa prihatin. “Saya lihat penataan Wisata ini terkesan tidak tertata. Masuk dari pintu yang terlihat batu. Saya keliling ke obyek wisata air ini, pengelolaan Wisata ini tidak ada konsep. Saya prihatin. Padahal potensinya luar biasa,” ujarnya.

Konsep pemasaran WGM juga dinilai tidak maksimal. Penataan pedagang kaki lima (PKL) dan produk wisata yang bisa dijadikan icon Wonogiri juga belum ada. Di contohkan, mayoritas produk WGM adalah kuliner. Nila bakar, wader pari dan pecel. “Mayoritas WGM dipenuhi kuliner. Ke Waduk ya makan nila bakar, wader dan pecel,” ujarnya.

Brand itu, menurutnya sudah tertanam. Namun masih potensi produk lain yang bisa menjadi icon Wonogiri. Misal, soufenir dan handycraf. Sayang produk ini juga dituding belum tergarap. Kalaupun ada, pedagang soufernir justru bukan warga Wonogiri. Karena itu Putranegara datang bertujuan membantu agar WGM cepat berkembang. Anggota Dekranasda dan PKL Wonogiri pun ingin tingkatkan kantongnya.

Mendapat kritik pedas dari Putranegara, Kepala UPT OW-WGM Agus Tri Hari Mulyanto jujur akui semua kritikan itu benar. “Pengeloalaan wisata ini butuh pembenahan di sana sini. Pedagang sini mayoritas kuliner. Pedagang souvenir mayoritas dari Wonosari,” akunya. Terkait penataan PKL dan rumah makan, menurut Agus, mereka menata sendiri, bukan oleh UPT. Agus juga akui WGM belum punya produk yang menjadi icon di luar.

Sementara anggota Dekranasda dan PKL OW-WGM mengemukakan kendala kemajuan yang mereka hadapi adalaah akses permodalan dan pemasaran. Seperti dikemukakan oleh Agus BPD Purworejo Wonogiri dan Sarjono pengarjin gitar dari Manyaran. Di akhir sarasehan, Agus BPD menyerahkan produk tas dari limbah kemasan dan Sarjono memberikan souvenir gitarnya. ([email protected])

RELATED ARTICLES

Most Popular

Recent Comments

dwi pada
tami pada
AGITATA pada
seno pada
Redaksi pada
Drs. Panjul pada
Minni pada
Ciko pada
Dian Ari Anggara pada
Redaksi pada Redaksi
nofiana pada
Singo pada
bagus sarengat pada
liverpool pada Redaksi
agung saputra pada Pandowo Merahkan Karawang
anto pada
anto pada
medoel pada
SINGO pada
Koperasi Produsen Kahelaan Jaya pada Pabrik Jamu Mebutuhkan Ribuan Ton Empon Pertahun
Koperasi Produsen Kahelaan Jaya pada Pabrik Jamu Mebutuhkan Ribuan Ton Empon Pertahun
wonogiri pada Redaksi
poppy pada Redaksi
wonogiri pada Redaksi
wonogiri pada Redaksi
bupati singkong pada Si Anak Yatim Yang Mandiri
Sekarimbi pada Pakaian Se-almari Dicuri
fahri dwi setyawan, S.Kom pada Kunjungan Dinas Pendidikan ke Bupati
wonogiri pada Redaksi
dimas pada Redaksi
Ki Ranjang pada Hasil Pilkades di Ngadirojo
Mak Cendol pada Hasil Pilkades Di Manyaran
Giri Amparan Jati pada Pembangunan Pabrik BH Dimulai
ANTONIUS SRI HARJONO pada Wisata Air Telaga Rowo Batuwarno Dibuka
mBetal boy pada Raskin Berkutu dan Berdebu
Khozin Sobo pada Wonogiri Ber-Shalawat
Aryo jagalbilowo pada Redaksi
ANTONIUS SRI HARJONO pada Ada 200 Zona Pendirian Tower
prapto gypsum pada Maling Resahkan Wonogiri Kota
prapto gypsum pada Maling Resahkan Wonogiri Kota
kube berkah mandiri pada Donor Darah PMI Ranting Wuryantoro
bambang pada Terapi Ion Elektrik
bejodomas pada Terapi Ion Elektrik
ANTONIUS SRI HARJONO pada Profile Kepala UPT OWSA WGM
ANTONIUS SRI HARJONO pada Guntur Wasito : Jangan Rebutan Jabatan
ANTONIUS SRI HARJONO pada Guru PNS SD Jatiroto Menjadi Korban Gendam
ANTONIUS SRI HARJONO pada Kejar Target Sampai Lupa Mencari Istri
ANTONIUS SRI HARJONO pada Pulang Dari Jakarta Katiman Gantung Diri
mastris bengkel hp etan timbuljaya pada Tabrakan Suzuki Ertiga vs Honda Supra Satu Korban Tewas
Aryo jagalbilowo pada Lagi, Bocah SMP Cabuli Balita
herzsya pada Redaksi
Pardi Supardi pada Pilkades Sedayu Catat Rekor
Warga Desa Sedayu pada Pilkades Sedayu Catat Rekor
Baridah Widodo pada Pondhok Dhahar Gege Wonogiri
Joko Jolodhot pada Aktivitas di Terminal Slogohimo
Tiyang Alit Wonogiri pada Kendaraan pribadi Bupati Wonogiri
G. Rury Sebastian pada Patung Bedol Desa Riwayatmu Kini
suyatmen alias banceng pada Obyek Wisata Girimanik
Bayu Pradityo pada Sekilas Tentang Wonogiri
Rudiyanto pada Sakit Bisa Dikredit
soeharno teman sekampung Agus Uprit pada Karyawan RM Moro Seneng Tenggelam Di Waduk Gajah Mungkur
ENI KUSRINI RAHARDJO pada Kec Pracimantoro Gelar Pilkades di 3 Desa
astriey shimilikitiy pada Wanita Sebatang Kara Butuh Perhatian
Hamiudin Hamdu pada Mirip Manggis Aroma Serasa Durian
Pecinta infowonogiri.com pada Dana PNPM-MP di Kismantoro
home design tinyportalmedia pada Kegiatan Syawalan TPA Albarokah RW.5 Kismantoro
Pecunta infowonogiri.com pada Enthung Johar Rasanya Lezat
kumpulan soal dan pembahsaanya serta materi pada Kasek Disidang Karena Antar Wanita Bukan Muhrimnya
Muhammad Pangilan Eriel pada Proyek Water Boom Divonis Dihentikan
blendung cah nguter pada Modal SMS Nambang Judi Toto Gelap
Edykismantoro pada Suasana terminal lebak Bulus
Trisno pada Iklan Dept Kehutanan
Edy Kismantoro pada Gunung Merapi Meletus