WONOGIRI-Upaya pencarian oleh empat supranatural alias dukun akhirnya dihentikan menyusul ditemukannya korban hilang Hardiyanto (35) pada Selasa (22/2) kemarin di Bukit Brenggolo Kecamatan Jatiroto. Hardiyanto ditemukan oleh Sriyanto tukang ngarit yang disampaikan kepada petugas Puskesmas Slogohimo.
Sebelumnya Hardiyanto dilaporkan hilang sejak empat hari lalu, tepatnya Sabtu (18/2) silam. Laporan orang hilang disampaikan ke Mapolsek Slogohimo. Hardiyanto diketahui sebagai warga Ngerjopuro RT 01 RW 03 Kecamatan Slogohimo. Setelah Hardiyanto dilaporkan hilang keluarganya terus melakukan pencarian, secara gethok tular.
Namun upayanya tidak membuahkan hasil. Warga kian kian resah, apalagi keluarganya. Atas masukan dari orang lain, keluarganya meminta pertolongan kepada dukun untuk membantu mencarinya. Namanya juga dukun, proses pencarianpun dengan cara yang tidak masuk akal. Seperti bakar-bakar sesaji, menabuh alat alat dapur keliling rumah.
Menariknya tidak hanya seorang dukun yang dimintai tolong. Setelah gagal dukun pertama, keluarganya meminta tolong dukun ke dua sampai ke empat. Namun dari keempat dukun itu tidak ada yang sama ritualnya, juga tidak ada yang sama tebakannya. Dan tak satupun dukun yang tepat dengan perkiraannya.
“Dukun pertama nebak, korban hanya di sekitar rumah hanya tidak terlihat. Dukun kedua korban sedang tidur di tepian sungai. Dukun yang lain memerkirakan korban dibawa pergi oleh makluk halus, namun tidak satupun perkriakan dukun yang tepat,” ujar sumber Koran ini. Ternyata korban menghilang di Bukit Brenggolo.
Kapolres Wonogiri AKBP Drs Nanang Avianto melalui Kapolsek Slogohimo mengemukakan, selama ini korban dikenal sebagai orang yang sehat. Namun terkadang korban menderita sakit ingatan manakala terlalu memikirkan masalah yang berat. “Korban hilang ditemukan selamat, tidak ada luka sedikitpun. Cuma tampak lupa ingatan dan tubuhnya lemas,” ujarnya. ([email protected])