WONOGIRI-Terpilihnya Anding Sukiman sebagai Ketua DPC PPP Kabupaten Wonogiri dalam Muscab ke VI kemarin, dinilai cacat hokum. Sebab Muscab yang digelar di Gor Giri Wahana Wonogiri itu melanggar Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) PPP, yakni pasal 52 ayat 2 dan pasal 6 ayat 1.
Itu dikemukakan oleh tiga kader dan pengurus PPP, yakni Wakil Ketua DPC PPP H Suprapto, Wakil Sekretaris DPC PPP Aris Setyono dan pengurus Anak Cabang Bulukerto Kastomo, di ruang pers humas Setda Pemda Wonogiri, Kamis (30/12) malam lalu.
Dijelaskan, pasal 52 ayat 2 menyebutkan Muscab (musyawarah cabang) VI tidak bisa digelar sebelum dilaksanakan Musawarah Anak Cabang di tingkat Kecamatan se Wonogiri, dan pada pasal 6 ayat 1 tersebutkan pengurus PPP di tingkat pusat, propinsi, kabupaten/kota, dan ranting yang sudah pernah menjabat ketua dua kali baik berturut turut atau tidak berturut tidak bisa dipilih kembali atau mencalonkan lagi sebagai ketua.
“Anding itu tidak bisa dicalonkan atau mencalonkan lagi sebagai Ketua DPC, sebab Anding pernah menjabat dua kali sebagai Ketua, pada 2008-2010 dan 1997-2004. Muscab direkayasa agar memilih Anding. Peserta Muscab illegal karena belum mengantongi SK Anak Cabang, peserta Muscab hanya tunjukan,” tutur H Suprapto didampingi Aris Setyono dan hal senada dikemukakan Kastomo.
Sekedar tahu Muscab diikuti 38 perserta dari 25 Kecamatan, utusan DPC dan DPW. Anding meraih 28 suara, calon lain Kastomo (4) Haryoto (3), Murwan (1), Suprapto (1). Dari 25 PAC se Wonogiri menurutnya baru ada 3 PAC yang ber-SK yakni Selogiri, Jatisrono dan Bulukerto, selebihnya 22 PAC belum ber-SK. “Jadi Muscab ini penuh noda, saya menyesalkan PPP sebagai partai islam tapi tidak fair, tidak jujur.” tandas H Suprapto.
Bahkan Suprapto menyinggung soal transparansi penyelenggaraan keuangan PPP sebesar Rp.20 Juta untuk penyelenggaraan Muscab, dan bantuan Rp.250 Juta dari Bupati dan Wakil terpilih Danar Rahmanto dan Yuli Handoko yang diusung KWB (Koalisi Wonogiri Bangkit) pada Pemilukada, silam.
Dikonfirmasi terpisah di rumahnya Donoharjo Wonogiri, Jumat (31/12), Anding Sukiman, tidak membantah Muscab IV kemarin melanggar ADART. Menurutnya ketiga H Suprapto dkk dituding hanya mencari kesahalan orang lain tampa mau mengakui kelebihan kepemimpinan Anding.
Padahal selama dipimpin Anding, PPP telah selalu berhasil merebut dua kursi legislative. Saat ini ada 2 kader PPP yang duduk di DPRD Wonogiri yakni Haryoto dan Dangi Darmanto. Dua periode sebelumnya juga berhasil raih kursi untuk Agus Anhari dan Sarmadi Sahlan. Namun saat PPP tidak dipimpin Anding, PPP gagal total. Untuk itu Anding berharap kader PPP Wonogiri tetap solid dan tidak perlu memersoalkan kelemahan dirinya.
“Soal keuangan faktanya PPP sekarang punya kas cukup, ada Rp.75 juta. Laporan pertanggungjawaban saya diterima secara utuh tampa cacat. Tidak ada protes dari seluruh peserta Muscab, tidak ada yang memersoalkan.,” kata Anding. (bsr)