WONOGIRI-Kapolres Wonogiri AKBP Drs Nanang Avianto Msi berharap tidak ada kecemasan di lingkungan Masyarakat Wonogiri pada penghujung akhir tahun 2010 ini. Oleh karena itu Kapolres berharap tokoh agama dan tokoh masyarakat terus membantu meningkatkan kewaspadaan, seperti halnya telah dilakukan pihak kepolisian.
Itu dikemukakan oleh Kapolres di hadapan pejabat Muspida Kabupaten Wonogiri, Jajaran Kapolsek se Wonogiri, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Tokoh agama tokoh masyarakat (Togatomas) dan pengurus Partai Politik (Parpol), LSM dan wartawan, di ruang Opsnal Polres Wonogiri, Rabu (15/12).
Kapolres menyebutkan, di beberapa daerah, khususnya di Solo Raya, telah terjadi beberapa kali insiden tindak pidana criminal, terorisme dan bom meledak. “Kami berharap di Wonogiri tidak terjadi, kami harap di Wonogiri tetap kondusif. Saya berharap tidak ada kecemasan di lingkungan masyarakat kita,” tandas Kapolres.
Oleh karena itu, agar wilayah hokum Polres Wonogiri benar benar kondusif, maka Kapolres menghimbau agar seluruh lapisan masyarakat Wonogiri menjaga, mencermati dan memantau wilayah masing masing. Jika terjadi hal yang mencurigakan di masyarakat, maka Toga Tomas diminta berkerja sama dengan pihak keamanaan terdekat.
Dibeberkan, pada akhir tahun 2010 ini banyak kegiatan kemasyarkatan, dipastikan akan terjadi peningkatan aktifitas masyarakat, peningatakan arus lalulintas, bahkan dimungkinkan aksi kriminalitas meningkat. Maka untuk mengantisipasi kriminalitas, Kapolres telah memperketat pengawasan dengan melakukan giat pengamanan. Tujuannya untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk. (bsr)