infowonogiri.com--WONOGIRI-Seorang siswi MTs di Kecamatan Jatisrono dilaporkan menjadi korban perkosaan oleh tenaga medis yang bekerja di sebuah rumah praktek dokter di Wonogiri Kota. Korban sebut saja Bunga (14) warga CInderejo Desa Jatisari Kecamatan Jatisrono. Sedangkan pelaku berinisial Hyno (58) warga Joho Lor Giriwono Wonogiri. Hyno dikabarkan karyawan dokter praktek di Wonogiri Kota.
Kamis (9/12) petang kemarin, korban dibawa ke dokter kandungan untuk divisum, sedangkan terlapor diperiksa di Mapolsek Jatisrono. Kasus tersebut terungkap Kamis sore kemarin, setelah beberapa hari korban tidak di rumah. Dugaan perkosaan tersebut berawal, korban pulang dalam keadaan mencurigakan. Di tubuhnya, kaki dan tangan terdapat banyak luka luar, seperti bekas luka kecelakaan lalulintas.
Oleh orang tuanya, korban ditanyai secara baik baik. Korban menceritakan, dia mengalami kecelakaan lalulintas di Kecamatan Ngadirojo. Di Ngadirojo dia ditolong oleh pelaku diboncengkan sepeda motor ke RS Marga Husada Wonogiri. Setelah ditangani secara medis dan dinyatakan dipebolehkan pulang, korban diboncengkan pergi oleh pelaku.
Saat itulah diduga terjadi pencabulan. Namun belum diperoleh informasi dimana korban dicabuli. “Memang di tubuh koran banyak luka memar. Tapi di dada korban ada bekas atau tanda tanda yang mencurigakan. Di selakangan korban dan dipaha ada bekas sperma yang mongering juga. Korban masih syok, ini malam sedang di visum, orang tuanya lalu melaporkan ke saya,” ujar Kades Jatisari Teguh Subroto.
Pelaku sejauh ini belum mengakui memerkosa korban, tetapi pelaku mengakui mencabuli. Namun masyarakat sekitar dan orang tuanya meyakini bekas merah di dada bukan karena kecelakaan tetapi akibat tindakan cabul pelaku, demikian juga sperma mongering yang ada dip aha korban adalah indikasi telah terjadinya percabulan. “Pelaku belum mengakui memerkosa, tapi pelaku mengaku sudah keluar spermanya,” kata sumber koran ini.
Terpisah Kapolsek Jatisrono AKP Susilo sudah dikonfirmasi koran ini, namun belum memberikan keterangan resmi, sedangkan anak buahnya melalui hubungan telepon membenarkan sedang menangani perkara tersebut. “Terlapor masih diperiksa, benar atau tidak belum ketahuan. Dugaannya dia dilaporkan mencabuli anak belum cukup umur,” kata polisi.(bsr)
