Jumat, November 15, 2024
BerandaKulinerIntip - Panganan Khas Wonogiri. Dulu sisa makanan, kini cemilan gurih bernilai...

Intip – Panganan Khas Wonogiri. Dulu sisa makanan, kini cemilan gurih bernilai ekonomi tinggi

infowonogiri.com-WONOGIRI-Kata “intip” bukan berarti mengintai/mengintip. Bukan pula melihat melalui celah, lubang. Intip yang dimaksud disini adalah nama penganan atau makanan khas Wonogiri. Intip awalnya dikenali sebagai sisa mengaru/menanak nasi yang menempel pada dasar panci.
Intip ini biasa oleh para ibu di rendam dan di diamkan tetap menempel di panci sampai beberapa waktu. Baru kemudian dibersihkan jika panci akan digunakan kembali untuk menanak nasi. Karena saking kuatnya intip menempel pada panci, maka untuk memudahkan intip itu terlepas dari panci biasanya direncam air. Bahkan tidak jarang intip ini dibuang untuk makanan itik, ayam atau hewan unggas lainnya.
Namun tidak demikian halnya dengan Hadi Sukatno (60) di tangan beliau intip yang semula di anggap sebagai makanan sisa ini di sulap menjadi cemilan gurih bernilai ekonomi tinggi. Warga  Dusun Pohgede, Desa Mojorno RT 2 RW 2 Sidoharjo Wonogiri ini justru sengaja membuat intip tersebut dan di produksi. Bahan bakunya beras, gula jawa dan garam. Ketrampilan membuat intip itu dilakoni sejak tiga tahun silam. Hadi Sukatno tidak sendirian. Dia dibantu oleh tujuh orang karyawanya. Tentu juga dibantu istri dan anak-anaknya.
Awalnya, Hadi tidak terlalu serius bekerja membuat intip. Bahkan dia mengatakan hanya iseng saja. Namun belakangan ternyata cukup mengahsilkan dan mampu untuk memerbaiki ekonomi keluarganya. Akirnya ia tekuni dengan sungguh-sungguh. Kini ia menganggap usahanya ini sebagai ladang bisnisnya. Hingga saat ini tetap eksis. Kini penganan hasil karyanya ber lebel “Intip Hadi Jaya”. Cara membuatnya realtif mudah. Berikut cara membuatanya. Bahan baku beras dibersihkan, lalu dikaru, lalu dicetak dalam periuk, selanjutnya di oven selama 25 menit. Intip selanjutnya dilepas dari periuk dan dioven lagi sampai kering. Setelah itu dijemur di bawah matahari langsung, kemudian di goreng. Jika menghendaki rasa manis bisa diolesi gula yang sudah direbus.

Intip Hadi Jaya dipasarkan di dalam Kota Wonogiri. Seperti di pasar Wonogiri, Purwantoro, Krisak dan pasar tradisional maupun pasar modern. Bahkan keluar kota Wonogiri, seperti Nganjuk, Surabaya dan bahkan ke Jakarta dan luar Jawa. Intip Hadi Jaya telah mendapatkan ijin dari Departemen Kesehatan Kabupaten Wonogiri. Hadi menerima pesanan baik dalam jumlah sedikit maupun banyak. Per kemasan isi satu dijual seharga hanya Rp.5.000. (ekol-n2i)

 

RELATED ARTICLES

Most Popular

Recent Comments

dwi pada
tami pada
AGITATA pada
seno pada
Redaksi pada
Drs. Panjul pada
Minni pada
Ciko pada
Dian Ari Anggara pada
Redaksi pada Redaksi
nofiana pada
Singo pada
bagus sarengat pada
liverpool pada Redaksi
agung saputra pada Pandowo Merahkan Karawang
anto pada
anto pada
medoel pada
SINGO pada
Koperasi Produsen Kahelaan Jaya pada Pabrik Jamu Mebutuhkan Ribuan Ton Empon Pertahun
Koperasi Produsen Kahelaan Jaya pada Pabrik Jamu Mebutuhkan Ribuan Ton Empon Pertahun
wonogiri pada Redaksi
poppy pada Redaksi
wonogiri pada Redaksi
wonogiri pada Redaksi
bupati singkong pada Si Anak Yatim Yang Mandiri
Sekarimbi pada Pakaian Se-almari Dicuri
fahri dwi setyawan, S.Kom pada Kunjungan Dinas Pendidikan ke Bupati
wonogiri pada Redaksi
dimas pada Redaksi
Ki Ranjang pada Hasil Pilkades di Ngadirojo
Mak Cendol pada Hasil Pilkades Di Manyaran
Giri Amparan Jati pada Pembangunan Pabrik BH Dimulai
ANTONIUS SRI HARJONO pada Wisata Air Telaga Rowo Batuwarno Dibuka
mBetal boy pada Raskin Berkutu dan Berdebu
Khozin Sobo pada Wonogiri Ber-Shalawat
Aryo jagalbilowo pada Redaksi
ANTONIUS SRI HARJONO pada Ada 200 Zona Pendirian Tower
prapto gypsum pada Maling Resahkan Wonogiri Kota
prapto gypsum pada Maling Resahkan Wonogiri Kota
kube berkah mandiri pada Donor Darah PMI Ranting Wuryantoro
bambang pada Terapi Ion Elektrik
bejodomas pada Terapi Ion Elektrik
ANTONIUS SRI HARJONO pada Profile Kepala UPT OWSA WGM
ANTONIUS SRI HARJONO pada Guntur Wasito : Jangan Rebutan Jabatan
ANTONIUS SRI HARJONO pada Guru PNS SD Jatiroto Menjadi Korban Gendam
ANTONIUS SRI HARJONO pada Kejar Target Sampai Lupa Mencari Istri
ANTONIUS SRI HARJONO pada Pulang Dari Jakarta Katiman Gantung Diri
mastris bengkel hp etan timbuljaya pada Tabrakan Suzuki Ertiga vs Honda Supra Satu Korban Tewas
Aryo jagalbilowo pada Lagi, Bocah SMP Cabuli Balita
herzsya pada Redaksi
Pardi Supardi pada Pilkades Sedayu Catat Rekor
Warga Desa Sedayu pada Pilkades Sedayu Catat Rekor
Baridah Widodo pada Pondhok Dhahar Gege Wonogiri
Joko Jolodhot pada Aktivitas di Terminal Slogohimo
Tiyang Alit Wonogiri pada Kendaraan pribadi Bupati Wonogiri
G. Rury Sebastian pada Patung Bedol Desa Riwayatmu Kini
suyatmen alias banceng pada Obyek Wisata Girimanik
Bayu Pradityo pada Sekilas Tentang Wonogiri
Rudiyanto pada Sakit Bisa Dikredit
soeharno teman sekampung Agus Uprit pada Karyawan RM Moro Seneng Tenggelam Di Waduk Gajah Mungkur
ENI KUSRINI RAHARDJO pada Kec Pracimantoro Gelar Pilkades di 3 Desa
astriey shimilikitiy pada Wanita Sebatang Kara Butuh Perhatian
Hamiudin Hamdu pada Mirip Manggis Aroma Serasa Durian
Pecinta infowonogiri.com pada Dana PNPM-MP di Kismantoro
home design tinyportalmedia pada Kegiatan Syawalan TPA Albarokah RW.5 Kismantoro
Pecunta infowonogiri.com pada Enthung Johar Rasanya Lezat
kumpulan soal dan pembahsaanya serta materi pada Kasek Disidang Karena Antar Wanita Bukan Muhrimnya
Muhammad Pangilan Eriel pada Proyek Water Boom Divonis Dihentikan
blendung cah nguter pada Modal SMS Nambang Judi Toto Gelap
Edykismantoro pada Suasana terminal lebak Bulus
Trisno pada Iklan Dept Kehutanan
Edy Kismantoro pada Gunung Merapi Meletus