Jumat, Januari 10, 2025
BerandaNasionalPejabat Kader PKS Yang Korup Harus Mundur Atau Dilengserkan

Pejabat Kader PKS Yang Korup Harus Mundur Atau Dilengserkan

infowonogiri.com-WONOGIRI-Anggota DPR/MPR RI Martri Agoeng menyatakan setiap kader PKS yang dipilih  menjadi pejabat atau wakil rakyat harus mengundurkan diri jika terbukti secara hukum terlibat tindak pidana korupsi. Jika tidak mengundurkan diri layak diundurkan dari jabatannya.

Hal itu dikemukakan oleh Anggota DPR/MPR RI Komisi IX Bidang Kesehatan dan Tenaga Kerja  Martri Agung, Kamis (29/12) di kantor DPD PKS Wonogiri. “Kita tidak akan nggondeli (kader yang terlibat korupsi), pasti kita lepas,” ujar Martri Agoeng sebelum peluncuran Rumah Aspirasi DPD PKS Wonogiri.  Namun jika kader yang bersangkutan secara hukum terbukti dinyatakan bersalah, tidak segera mengundurkan diri dari jabatannya, maka secara kelembagaan pengurus PKS akan melengserkan yang  bersangkutan. Matri mencontohkan beberapa kader yang disebut sebut tersangkut skandal kasus.

Martri tidak mengakui Adang Darajatun dan Nunun Nurbaiti sebagai Kader PKS.
Seperti Suripto, Misbakhun (skandal panti pijat), Yusup Supendi (kasus sapi impor), Suripto(Sekjen Menteri Kehutanan). Dan masih ada beberapa contoh yang tidak dikemukakan Martri Agung,  yang saat itu didampingi oleh Hadi Santoso anggota DPRD I Propinsi Jawa Tengah.  “Intinya supremasi hukum kita dorong, kita tegakkan. Kalau mundur lebih bagus. Kalau gak mau mundur diundurkan, di-PAW (pergantian antar waktu),” katanya dihadapan anggota Fraksi PKS DPRD Wonogiri, M Zarif, Ngadiono, Jarmono, Hamid Nooryasin minus Abdullah Robbani.

Ditanyai sikapnya PKS terhadap kasus Nunun Nurbaiti istri dari Adang Darajatun Anggota FPKS  DPR RI Komisi III Hukum dari Dapil Jakarta II, Martri Agoeng menyebut Nunun Nurbaiti dan Adang bukan kader PKS. Padahal Adang pernah dicalonkan PKS sebagai Calon Gubernur DKI Jakarta.  Hadi menambahkan, bawha PKS tidak akan mengkebiri hak politik seseorang. PKS juga tidak terlalu melihat latar belakang seseorang. Dan itu diakui sebagai sebagian kecil kesalahan PKS. Namun  yang menjadi pertimbangan, Adang Dorojatun mempunyai konstituen dari Dapil yang diwakilinya.

Soal Nunun Nurbaiti yang diduga terlibat kasus tiket pelawat pemilihan gubernur senior BI  Miranda Gultom, menyebut itu terjadi sebelum Adang sebagai Cagub DKI Jakarta. “Dan saat itu kader PKS tidak ada yang terlibat, bahkan PKS yang mendorong hal itu dibuka selebar lebarnya,” ujarnya. ([email protected])

RELATED ARTICLES

Most Popular

Recent Comments

dwi pada
tami pada
AGITATA pada
seno pada
Redaksi pada
Drs. Panjul pada
Minni pada
Ciko pada
Dian Ari Anggara pada
Redaksi pada Redaksi
nofiana pada
Singo pada
bagus sarengat pada
liverpool pada Redaksi
agung saputra pada Pandowo Merahkan Karawang
anto pada
anto pada
medoel pada
SINGO pada
Koperasi Produsen Kahelaan Jaya pada Pabrik Jamu Mebutuhkan Ribuan Ton Empon Pertahun
Koperasi Produsen Kahelaan Jaya pada Pabrik Jamu Mebutuhkan Ribuan Ton Empon Pertahun
wonogiri pada Redaksi
poppy pada Redaksi
wonogiri pada Redaksi
wonogiri pada Redaksi
bupati singkong pada Si Anak Yatim Yang Mandiri
Sekarimbi pada Pakaian Se-almari Dicuri
fahri dwi setyawan, S.Kom pada Kunjungan Dinas Pendidikan ke Bupati
wonogiri pada Redaksi
dimas pada Redaksi
Ki Ranjang pada Hasil Pilkades di Ngadirojo
Mak Cendol pada Hasil Pilkades Di Manyaran
Giri Amparan Jati pada Pembangunan Pabrik BH Dimulai
ANTONIUS SRI HARJONO pada Wisata Air Telaga Rowo Batuwarno Dibuka
mBetal boy pada Raskin Berkutu dan Berdebu
Khozin Sobo pada Wonogiri Ber-Shalawat
Aryo jagalbilowo pada Redaksi
ANTONIUS SRI HARJONO pada Ada 200 Zona Pendirian Tower
prapto gypsum pada Maling Resahkan Wonogiri Kota
prapto gypsum pada Maling Resahkan Wonogiri Kota
kube berkah mandiri pada Donor Darah PMI Ranting Wuryantoro
bambang pada Terapi Ion Elektrik
bejodomas pada Terapi Ion Elektrik
ANTONIUS SRI HARJONO pada Profile Kepala UPT OWSA WGM
ANTONIUS SRI HARJONO pada Guntur Wasito : Jangan Rebutan Jabatan
ANTONIUS SRI HARJONO pada Guru PNS SD Jatiroto Menjadi Korban Gendam
ANTONIUS SRI HARJONO pada Kejar Target Sampai Lupa Mencari Istri
ANTONIUS SRI HARJONO pada Pulang Dari Jakarta Katiman Gantung Diri
mastris bengkel hp etan timbuljaya pada Tabrakan Suzuki Ertiga vs Honda Supra Satu Korban Tewas
Aryo jagalbilowo pada Lagi, Bocah SMP Cabuli Balita
herzsya pada Redaksi
Pardi Supardi pada Pilkades Sedayu Catat Rekor
Warga Desa Sedayu pada Pilkades Sedayu Catat Rekor
Baridah Widodo pada Pondhok Dhahar Gege Wonogiri
Joko Jolodhot pada Aktivitas di Terminal Slogohimo
Tiyang Alit Wonogiri pada Kendaraan pribadi Bupati Wonogiri
G. Rury Sebastian pada Patung Bedol Desa Riwayatmu Kini
suyatmen alias banceng pada Obyek Wisata Girimanik
Bayu Pradityo pada Sekilas Tentang Wonogiri
Rudiyanto pada Sakit Bisa Dikredit
soeharno teman sekampung Agus Uprit pada Karyawan RM Moro Seneng Tenggelam Di Waduk Gajah Mungkur
ENI KUSRINI RAHARDJO pada Kec Pracimantoro Gelar Pilkades di 3 Desa
astriey shimilikitiy pada Wanita Sebatang Kara Butuh Perhatian
Hamiudin Hamdu pada Mirip Manggis Aroma Serasa Durian
Pecinta infowonogiri.com pada Dana PNPM-MP di Kismantoro
home design tinyportalmedia pada Kegiatan Syawalan TPA Albarokah RW.5 Kismantoro
Pecunta infowonogiri.com pada Enthung Johar Rasanya Lezat
kumpulan soal dan pembahsaanya serta materi pada Kasek Disidang Karena Antar Wanita Bukan Muhrimnya
Muhammad Pangilan Eriel pada Proyek Water Boom Divonis Dihentikan
blendung cah nguter pada Modal SMS Nambang Judi Toto Gelap
Edykismantoro pada Suasana terminal lebak Bulus
Trisno pada Iklan Dept Kehutanan
Edy Kismantoro pada Gunung Merapi Meletus