
infowonogiri.com – WONOGIRI – Hampir setiap hari sejak bulan Oktober ini nyawa manusia berguguran akibat peristiwa kecelakaan lalulintas di jalan umum. Hari ini, Sabtu (12/10) giliran hidup seorang guru berakhir di jalan raya.
Dialami oleh Parni SPd (48) seorang guru pegawai negeri sipil (PNS) Dinas Pendidikan Kabupaten Wonogiri, alamat Gudang RT 03 RW 03 Desa Pulutan Wetan Kecamatan Wuryantoro. Guru TK Pertiwi Pulutan Wetan Wuryantoro ini meninggal pasca terjadi kecelakaan lalulintas, di Pencil Wuryorejo Wonogiri.
Kecelakaan itu tepat terjadi pukul 10.50 WIB, di sisi selatan 100 meter dari pintu Gapura Mapolres Wonogiri. Korban terluka parah akibat sepeda motornya menabrak pohon turus jalan. Kepala bagian wajahnya membentur pohon. Sejumlah giginya tanggal akibat kerasnya benturan yang dialamainya.
Kronologisnya, korban mengendarai sepeda motor dari arah selatan hendak ke utara. Sesampainya di-TKP. Laju sepeda motornya takterkendali turun dari jalan raya hingga menghantam pohon turus jalan. Dugaan sementara diduga pengendaranya sedang erorr (human error).
Faktor penyebab lain tidak diketahui. Namun saksi di sekitar kejadian menduga korban ngantuk. Kapolres Wonogiri AKBP Tanti Septiyani melalui Kasatlantas AKP Budiono SH mengemukakan, korban mengalami laka tunggal saat mengendarai Honda Supra Nopol AD-4304-KR di Dusun Pencil RT 01 RW 11 Kelurahan Wuryorejo Wonogiri. Selain mengakibatkan korban meninggal dunia, juga merugi Rp.500.000.
“Pengendara tidak konsentrasi, sepedanya oleng hingga keluar aspal dan menabrak pohon turus jalan,” kata Kanitlaka IPTU Subroto SH mewakili Kasatlantas. Korban meninggalkan seorang suami dan tiga orang anak yang telah dewasa semua. Sampai saat ini jumlah korban meninggal akibat lakalantas di wilayah hukum Polres Wonogiri telah mencapai 6 orang.[Bagus]