
INFOWONOGIRI.CO.DI – WONOGIRI – Kasus pejabat politik maupun pejabat birokratik yang tersandung korupsi, seperti yang akhir akhir ini selalu diberitakan media masa, sesungguhnya mereka telah diingatkan Tuhan berulang kali. Seperti tercantum dalam Al Quran Surat Ali Imran.
Manusia itu sesungguhnya tidak pernah melepaskan diri dari godaan yang datang dari wnita (Annisa), anak (Albanin), perhiasan (Alkhair), kendaraan (Almukontarati) dan termasuk hewan piaraan (Almusawwati).
Semua itu bisa meruntuhnya iman dan taqwa kepada Tuhan. Begitu dahsatnya, godaan yang datang dari semua itu, 300 pejabat pemerintah daerah sampai pusat terjerembab masuk bui. Sedikitnya 120 anggota DPRD-DPR-RI dikerangkeng di tahanan. Karena terbukti korupsi kolusi dan nepotisme. Pangkal ujung penyebabnya tidak lain adalah karena rakus terhadap wanita, tahta dan harta benda.
Mereka tidak sadar, bahwa hidup yang hanya sebentar di dunia ini akan dipertanggungjawabkan kelak di alam akherat. Maka barang siapa yang mempunyai rasa takut kepada Allahlah, mereka yang akan selamat.
Bagi yang takut tentu akan menyiapkan diri dengan bekal sebanyak banyaknya, agar selamat dari siksa di kubur dan siksa di akherat. Kematian datang kapan saja di mana saja dan untuk siapapun, tampa terkecuali. Ini bukti nyata. Jumat, sepekan yang lalu, seseorang seorang ibu rumah tangga meninggal dunia, saat melihat jenasah kerabatnya pada waktu melayat. Ibu rumah tangga berusia 56 tahunan itu sempat berujar. “Kenapa yuuuuu, kok kowe disik sing mati?? Ko’ ra aku dhisik, kan lewih tuwa aku,” celetuknya. Subhanallah, Tidak lama kemudian, ibu rumah tangga itu meninggal dunia seketika, di rumah duka tempat dia melayat.
Seminggu sebelumnya juga dialami oleh jmaah shalat Jumat di masjid Al Hidayah Wonokarto meninggal seketika “tanpa sebab”. Lagi. Usai shalat jamaah, saat mangkahkan kakinya dari serambi masji jamaah tersebut tersandung kakinya, lalu terduduk lemas. Lalu dibaringkan di dalam masjid juga di Wonigiri Kota. Jamaah tersebut ternyata telah melayang nyawanya. Dia adalah wakil Ketua Pengadilan Agama Kabupaten Wonogiri.
Kematian itu bisa datang kapan saja dimana saja dan dengan cara apa saja. Maka kematian husnul hatimahlah yang diharapkan kita semua. Pesan ini disampaikan oleh Imam Masjid Al Furqon Donoharjo, Dr H. Ali Yatiman MM, saat ceramah di hadapan majlis dzikir di rumah Al Mahumah Hj, Warsini Keri Sunarto, Sabtu, (16/2/12) malam.[bagus]