Tak Berkategori  

Sembilan Siswa SMAN 1 Purwantoro Diduga Kesurupan

Dita Feriana korban kesurupan di rawat inap | Foto Bagus
Dita Feriana korban kesurupan di rawat inap | Foto Bagus

infowonogiri.com – PURWANTORO – Lagi, peristiwa “kesurupan” diduga kembali dialami oleh siswi-siswi SMAN 1 Purwantoro, Senin (10/9) pagi sekira pukul 08.30 Wib. Peristiwa itu terjadi beberapa saat setelah digelar upacara rutin setiap hari Senin di halaman SMAN 1 Purwantoro.

Mereka adalah Anggit (15) warga Tegalrejo Kecamatan Purwantoro, Dian Andini (17) warga Badegan Ponorogo Jawa Timur, Arum (17) warga Desa Biting Purwantoro, Candra Ningrum (17) warga Conto Kecamatan Bulukerto, Farida (17) warga asal Puhpelem, Desi (15) asal Desa Kenteng Purwantoro, Saftiani (16) asal Kecamatan Puhpelem, dan satu korban lagi Dita Feriana (15) asal Tegalrejo Kecamatan Purwantoro.

Pelajar SMAN 1 Purwantoro yang mengalami kesurupan tersebut dilarikan ke Rawat Inap Kecamatan Purwantoro. Setelah ditangani secara medis sebanyak delapan pasien siuman. Sedangkan satu pasien yaitu Dita Feriana masih menjalani rawat inap. Namun kondisinya kemarin, tampak sudah membaik.

Menurut informasi , sehari sebelumnya, Minggu (9/9) kemarin, sejumlah siswi-siswi tersebut mengikuti kegiatan pramuka. Pada hari Senin-nya kemudian mengikuti kegiatan upacara. Karena diduga kecapekan, sehingga terjadi peristiwa tersebut.

“Ini yang ketiga kalinya mas, kesurupan lagi. Saat upacara tiba tiba ada menjerit-menjerit dan tidak sadarkan diri. Awalnya hanya satu siswi, tapi kemudian satu persatu menjerit histeris sampai tak sadarakan diri, kayak menular begitu,” ujar Riyanto. Kerabat salah satu korban, di RI Puskesmas Purwantoro juga membenarkan, mereka kesurupan.

Kepala Sekolah SMAN 1 Purwantoro H. Hasim Koiman tidak berhasil dikonfirmasi. Sementara Kepala Puskesmas Rawat Inap Kecamatan Purwantoro, dr Warseno S Munadar, menjelaskan, bahwa mereka mengalami Syncope, atau pingsan karena tidak sadarkan diri. penyebabnya dalam istilah medis dikarenakan kecapekan atau kelelahan.

“Kemarin habis kegiatan pramuka, tadi pagi upacara di sekolahan, mungkin disebabkan karena kelelahan. Istilahnya medisnya syncope (pingsan),” ujar pak dokter. Sebelumnya, peristiwa yang mirip pernah terjadi tiga kali di sekolah tersebut. Korbannya kesurupan kebanyakan perempuan.[bagus@infowonogiri.com]

Tinggalkan Balasan