Tak Berkategori  

Kepala Puskesmas Digosipkan Dekat Dengan Bidan DKK Turun Tangan

infowonogiri.com-JATISRONO-Seorang Kepala Puskesmas di wilayah Distrik Jatisrono, berinisial dr Hbo, digosipkan menjalin hubungan intim dengan bidan di Puskesmas setempat berinisial SMI Amd Keb. Untuk menjaga agar pelayanan medis tidak terganggu, Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) turun tangan memutuskan hubungan keduanya.

Kedekatan Hbo-bidan mencuat, karena pernah kepergok pegawai Puskesmas. Hal itu kian berkembang menjadi setelah istri Hbo melaporkan ke DKK. DKK menyikapinya dengan menerbitkan surat tugas tertanggal 1 Februari 2012 Nomor 824:4;/235/2012. Surat tersebut  ditandatangani oleh Kepala DKK dr H Widodo.Surat tersebut, menurut H. Widodo, adalah surat tugas yang ditujukan kepada Kepala Puskesmas setempat. Disebutkan Widodo berisi surat perintah agar bidan berinisial SMI pindah tugas di Puskesmas Jatisrono II.

Namun Kepala Puskesmas tidak segera  melaksanakan surat perintah dari DKK tersebut. Bahkan secara lisan, Kepala Puskesman menolak “kehilangan” bidan cantik tersebut, alasannya bidan tersebut masih dibutuhkan tenaganya. Anehnya Kepala Desa Perangkat Desa Jeporo Kecamatan Jatipurno, mengirimkan surat tertulis ke DKK yang isinya meminta agar DKK tidak memindahkan SMI.

Isu itu kian berkembang di lingkungan Puskesmas setempat dan kalangan para medis, karena sebagian menilai sikap Kepala Puskesmas dan Bidan yang tidak segera melaksanakan surat tugas sebagai sebuah pelanggaran atau indisipliner. Pun DKK tetap bersikukuh agar  surat tugas tersebut dilaksanakan. Saat dikonfirmasi infowonogiri.com , H Widodo mengakui mendengar isu itu, akan tetapi dia tidak melihatnya sendiri. Sehingga dia menolak jika penerbitan surat tugas itu beralasan karena gosip tersebut. “Surat tersebut bukan karena itu (gosip), tapi karena di Puskesmas  Jatisrono II masih membutuhkan tenaga bidan,” katanya.

Alasan lain, karena SMI adalah bidan PTT (Pegawai Tidak Tetap), bukan bidan PNS. “Jika kita memindahkan bidan PNS dan sudah tua ya tidak etis lah,” tambah Widodo.Terkait surat permohonan Kepala Puskesmasn dan Kades Jeporo yang meminta agar Bidan  SMI tetap di Jatipurno tidak diterima. Sebab di Puskesmas Jatipurno masih ada bidan lain.

Kepala Puskesmas setempat, Hbo sudah dikonfirmasi tetapi tidak terhubung. Stafnya, berinisian An, membenarkan adanya isu itu, akan tetapi ia keberatan menjelaskan lebih detil. Alasannya sudah ditangani Kepala DKK. “Gosip itu benar, karena pernah ada yang  mengetahuinya, tapi saya tidak mau ngomong banyak, langsung saja ke DKK,” katanya. (bagus@infowonogiri.com)

Tinggalkan Balasan